DisperkimLH - Gerakan Jumat Bersih diupayakan untuk dilakukan kembali secara rutin melalui kerjabakti bersih lingkungan. Seperti yang dilakukan Dinas Perkim-LH melalui Bidang Kebersihan dan Pertamanan, Jumat (25/10), kembali melakukan bersih-bersih lingkungan terutama di seputaran kota Kebumen. Setelah Jumat sebelumnya mengadakan kerja bakti di pantai Karangbolong dan di saluran air serta sungai, pada hari ini lokasi yang disasar yaitu Alun-alun Kebumen dan saluran air Jalan Sarbini tepatnya sebelah timur kantor DPUPR. Pada acara bersih lingkungan di Alun-alun terdapat pemandangan yang sedikit berbeda dengan adanya sepasukan berseragam hijau yang turut serta. Dan memang benar sepasukan tersebut adalah komunitas ojek online Kota Kebumen yang ingin berperan aktif menjaga kebersihan lingkungan Kota Kebumen. Sedangkan untuk kegiatan bersih-bersih saluran air, pasukan kebersihan dari Dinas Perkim-LH bergabung bersama pasukan dari DPUPR untuk membersihkan sampah yang banyak berserakan di dalam saluran tersebut. Kondisi saluran yang banyak terdapat sampah terutama plastik dan anorganik lainnya membuktikan bahwa kesadaran masyarakat Kebumen belum bisa mengelola sampahnya dengan baik sehingga mereka lebih cenderung untuk membuang sampah di saluran irigasi atau di sungai. Sementara itu di sore harinya, siswa-siswa anggota pramuka Gugus Depan SMPN 5 Kebumen juga ikut melaksanakan bersih lingkungan di seputaran Alun-alun. Didampingi guru pembina, ratusan pramuka sepertinya sedang belajar mengamalkan Dasa Dharma terutama Dharma kedua "Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia". Proses pembelajaran cinta alam dan lingkungan bertujuan untuk menumbuhkan jiwa yang cinta terhadap lingkungan di sekitarnya termasuk didalamnya cinta dan kasih sayang terhadap sesama manusia. Pembelajaran kepada anak untuk mencintai alam dan lingkungan sebenarnya tidak hanya dilakukan melalui kegiatan Pramuka tetapi juga dilakukan melalui kegiatan lain salah satunya melalui kegiatan sekolah adiwiyata yaitu sekolah yang berwawasan lingkungan. Adiwiyata dapat diartikan sebagai tempat yang baik yaitu baik untuk proses belajar mengajar bagi seluruh warga sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, siswa sampai dengan penjaga sekolah serta anggota lain yang termasuk dalam warga sekolah. Sekolah adiwiyata umumnya ditandai dengan tempat yang bersih, indah dan sehat. (sek/hj)

Sumber : https://disperkimlh.kebumenkab.go.id/index.php/webmin_news/form